
Selasa 8 September 2020 bertempat di aula kantor Desa Pattaneteang telah di lakukan penanda tanganan MOU KAMPUS MERDEKA yang di hadiri oleh pemerintah Desa Pattaneteang, kadis PMD ibu Harmoni, yang mewakili dinas pendidikan, TA pendamping desa, Polri, TNI, BPD, serta ketua Prodi Ilmu Politik UTS Universitas Teknologi Sulawesi.
Acara yg yang berlangsung 1 jam lebih ini di isi dengan sambutan diantaranya kepala Desa Pattaneteang Lukman, S. KM, dalam paparannya mengatakan, “dengan adanya kampus ini masyarakat Desa sudah bisa kuliah tanpa meninggalkan Desanya sekaligus menghemat biaya, karena tidak perlu lagi bayar kontrakan, transpor keluar desa, kuliah sambil membantu orang tua di kampung sangat memungkinkan, sehingga mempermudah untuk kuliah tanpa berpikir beban yg berat, semoga kehadiran Universitas di desa Pattaneteang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia hususnya di pattaneteang dan secara umum di Kabupaten Bantaeng, Skali lagi kami selalu membuka pintu desa untuk percepatan pembangun desa, kami yakin kedepan akan lahir jurusan-jurusan lain dari kampus berbeda untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses pendidikan, insya Allah “.

Sementara itu kepala dinas PMD Kabupaten Bantaeng Ibu Harmoni dalam sambutannya mengatakan rasa syukur dengan adanya Inovasi-Inovasi lahir dari Desa, salah satunya kampus di Desa, khususnya di Pattaneteang, semoga kedepan semua staf sudah Sarjana, sehingga kapasitas perangkat Desa bisa lebih meningkat lagi, selama ini menurut kadis PMD banyak anak di Desa kuliah di makasar maupun di tempat lain tetapi begitu lulus dan selesai mereka tidak kembali ke Desa untuk membangun Desanya, olehnya itu dengan adanya kampus ini para mahasiswa bisa langsung mengabdi dan berbuat untuk Desa dalam menciptakan pembangunan di Desa ke arah peningkatan ekonomi masyarakat karena mrk langsung mengenali potensi Desa serta budaya yg ada.
Ketua prodi ilmu politik UTS sebagai perwakilan universitas Teknologi Sulawesi, Dr. Ishak Salim, S.I.P., M.A, mengatakan bahwa pengetahuan sesungguhnya berasal dari desa. Mahasiswa-mahasiswi menjadi sarjana dengan meneliti di desa, mewawancarai orang desa, lalu menulis tentang desa dan menjadi skripsi, tesis atau disertasi, apa yang dilakukan oleh pemerintah desa Pattaneteang merupakan inovasi untuk mengembalikan nilai-nilai dan tujuan pendidikan kepada masyarakat Desa.

Dalam acara ini di awali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, selanjutnya pembacaan Doa yg di pimpin oleh Pendamping Lokal Desa (PLD) Hasan Habibu, S.Pd, sambutan dan terakhir penandatangan MOU KAMPUS MERDEKA Desa Pattaneteang bekerjasama Dengan Universitas Teknologi Sulawesi.
Add comment